*** MARI KITA SALING BERBAGI INFORMASI - MANFAATKAN MEDIA SEBAGAI SARANA EDUKASI - MAJULAH BANGSAKU - MAJULAH INDONESIAKU ***



Sunday, October 24, 2010

7 Kebiasaan Buruk Bagi "Workaholic"

Banyak orang bekerja terlalu keras, bahkan tak jarang pekerjaan kantor membuat orang terus merasa sibuk, meski telah tiba di rumah. Tanpa disadari, Anda mungkin bekerja lebih keras dan lebih lama hingga putus asa demi mencapai keberhasilan.

Namun, tahukah bahwa terlalu keras bekerja demi meraih ambisi di dunia karir bisa membahayakan kesehatan? Bahkan hasil jerih payah yang diperoleh mati-matian bisa habis seketika, jika mengalami sakit akibat terlalu lelah bekerja. Untuk itu, perlu segera menyingkirkan kebiasaan ‘workaholic’ dari kehidupan Anda.

“Banyak orang merasa mereka harus bekerja keras demi keberhasilan finansial. Tapi, tekanan tinggi pekerjaan dan jam kerja yang panjang secara nyata bisa mengancam kesehatan Anda dalam jangka panjang,” kata George Griffing, MD, profesor penyakit dalam di Saint Louis University seperti dikutip dari laman Times of India.

Mereka para pecandu kerja, seringkali melakukan hal-hal buruk yang membuat kesehatan mereka kian menurun dari hari ke hari. Berikut tujuh kebiasaan buruk bagi si ‘workaholic’, yang harus segera dihilangkan:

1. Lupa untuk bersantai
Ini bisa menyebabkan stres. Padahal jika meluangkan waktu untuk bersantai sejenak, Anda bisa lebih waspada dan termotivasi. Terlalu banyak tekanan atau stres kronis justru membuat seseorang tidak produktif.

2. Makan di perjalanan
Antara rapat, panggilan konferensi, dan tenggat waktu, sering membuat seseorang lupa untuk meluangkan waktu makan siang yang sehat. Mengonsumsi makanan pun perlu dalam keadaan tenang tanpa dirundung rasa cemas dan tergesa-gesa. Ini penting agar kandungan gizi dari makanan yang dikonsumsi mudah diserap tubuh dan menjadikan seseorang lebih produktif, terutama untuk menciptakan ide cemerlang demi hasil pekerjaan yang baik.

3. Menunda tidur untuk pekerjaan
Seorang profesional yang super sibuk pun tetap butuh istirahat sebanyak tujuh sampai sembilan jam tidur setiap malam. Kehilangan waktu tidur dapat menyebabkan iritabilitas, kesulitan berkonsentrasi, dan masalah memori. Hal ini juga bisa dikaitkan dengan obesitas.

4. Tidak ada waktu untuk berolahraga
Melakukan olah raga minimal 30 menit setiap hari sangat penting untuk kesehatan saat ini dan jangka panjang Anda.

5. Tetap bekerja ketika sakit
Banyak orang datang ke kantor untuk bekerja walaupun sedang sakit. Namun, ada tiga alasan penting saat sakit Anda perlu tetap di rumah. Pertama, tak seorang pun ingin Anda menjadi penyebar kuman dan penyakit di kantor. Kedua, Anda sudah pasti jadi kurang produktif dan ketiga, Anda perlu istirahat agar bekerja lebih baik.

6. Minum alkohol (terlalu banyak)
Minum berlebihan dapat menyebabkan alkoholisme, penyakit hati, dan beberapa bentuk kanker.

7. Melewatkan pemeriksaan kesehatan rutin tahunan
Hal ini wajib Anda lakukan untuk mendeteksi penyakit sejak dini, mencegah orang lain mengembangkan penyakit, dan mendapatkan perawatan yang terbaik jika Anda memiliki kondisi tubuh yang rentan terhadap penyakit. Anda perlu tahu apa yang terjadi dalam tubuh.

No comments:

Post a Comment